Selasa, 01 November 2016



 Deskripsi Singkat


Fermentasi berasal dari kata latin yaitu fervere yang berarti mendidih (toboil),hal ini ternyata merupakan aktifitas khamir pada ekstrak buah-buahan atau serealia. Selama fermentasi dihasilkan CO2  sehingga kondisinya menjadi anaerob. Definisi fermentasi ini diperluas yaitu reaksi oksidasi reduksi menggunakansumber energi dan sumber karbon, nitrogen dan lain-lain untuk membentuk senyawa yang mempunyai nilai ekonomi lebih tinggi serta terakumulasi dalam medium.
Mikrobia yang berperanan dalam industri adalah bakteri, fungi, khamir, alge,dan protozoa.
a. Bakteri contohnya : Zymomonus mobilis,CIostridium acetobutylicum,Acetobacter aceti.
.b. Fungi contohnya : AspergiIIus oryzae, Penicelium notatum, Rhizopusoligosporus 
 c. Khamir contohnya : Saccharomyces cerevisiae, Candida utilis,Saccharomyces pombe 
1. Bahan Makanan Hasil Fermentasi:
A. Yoghurt
Yoghurt berasal susu yang kemudian ditambahkan dengan bakteri yang akan membentuk asam laktat. Bakteri yang biasa digunakan dalam proses pembuatan yogurt adalah bakteri Bifidobacterium sp., Lactobacillus sp. atau bakteri Streptococcus thermophilus dan Lactobacillus bulgaricus. Bakteri-bakteri ini yang akan memicu proses fermentasi dari susu, mengubah laktosa pada susu menjadi asam laktat. Efek lain dari proses fermentasi adalah pecahnya protein pada susu yang menyebabkan susu menjadi kental. Hasil akhirnya susu akan terasa asam dan kental, inilah bentuk yoghurt dasar yang telah jadi.
B.        Kefir
            Kefir merupakan produk susu yang berasa asam, alkoholik, dan karbonat. Kefir berasal dari pegunungan Kaukasus di antara Laut Hitam dan Laut Kaspia, Rusia Barat Daya. Kefir memiliki nama yang berbeda-beda seperti kippe, kepi, khapov, khephir, dan kiaphir. Jenis susu fermentasi ini telah banyak dikonsumsi di beberapa negara Asia dan Scandinavia. Kefir adalah susu fermentasi yang memiliki rasa, warna dan konsistensi yang menyerupai yogurt dan memiliki aroma khas yeasty (seperti tape). Kefir diperoleh melalui proses fermentasi susu pasteurisasi menggunakan starter berupa butir atau biji kefir (kefir grain/kefir granule), yaitu butiran-butiran putih atau krem dari kumpulan bakteri, antara lain Streptococcus sp., Lactobacilli dan beberapa jenis ragi/ khamir nonpatogen. 

    C.    Keju
      Keju jadi olahan fermentasi susu yang paling populer produk susu fermentasi, menggunakan lebih dari sepertiga susu yang diproduksi di Amerika Serikat setiap tahunnya. Ada beberapa jenis keju yang diproduksi, termasuk keju keras dan lembut. Terdapat lebih dari 2.000 jenis keju. Beberapa keju yang terkenal adalah cheddar, feta, cream, keju kambing, dan keju biru.


FERMENTASI DALAM PENYEDIAAN PAKAN TERNAK


Memberikan pakan fermentasi  kepada ternak mempunyai banyak keuntungan, yaitu: Meningkatkan nafsu makan sehingga penggemukan semakin cepat memperbaiki proses pencernaan lebih kebal terhadap penyakit, meningkatkan produksi susu, menjadikan susu dan daging  menjadi tidak prengus, mengurangi bau kotoran dan air kencing, kotoran menjadi lebih sedikit karena pakan menjadi tercerna dengan baik. Penggunaan hijauan fermentasi juga dapat menghilangkan efek buruk yang sering menyertai pemberian hijauan segar. Contohnya, rumput yang terlalu muda atau yang basah terkena air hujan sering membuat ternak mencret. Ternak sering kembung jika memakan legum muda atau jenis tertentu. Tak kalah penting, beberapa peternak membuktikan kasus cacingan menurun semenjak menggunakan pakan fermentasi.
Beberapa bahan-bahan untuk pembuatan pakan fermentasi sangatlah mudah dicari, nah dibawah ini merupakan beberapa bahan-bahan untuk membuat pakan fermentasi ternak sapi , yang diantaranya seperti : 

- Jerami , gedebog pisang , hijauan pakan seperti rumput gajah, rumput raja, jagung dll
- Bekatul
- Dedak
- Gula pasir , atau bisa juga dengan menggunakan tetes tebu/molasess.
- Garam 
- Suplemen probiotik 




0 komentar:

Posting Komentar